In Loving Memory of Sr. M. Marieta FCh

Tuhan telah memanggilmu pulang. Dia begitu mencintaimu, Dia tidak ingin engkau terus menderita dalam sakit, kini Bapa telah menantimu. Karena aku tahu setiap yang datang akan kembali. Begitulah Tuhan memiliki rencana terbaik untuk semua hambaNya. Semoga Sr. M. Marieta FCh, telah berada dalam damai di rumah Bapa di surga, Bapa akan memelukmu dengan penuh kasih, selama-lamanya.

Sr. M. Marieta FCh ( 07 Oktober 1937 – 13 Maret 2022) bersama ibu Monique (Fasilitator antara FCh Indonesia dan FCh Belanda)

Senin, tgl 14 Maret 2022, waktu menunjukkan pkl.10.00 WIB, terlihat semesta langit yang tampak cerah, seperti awan putih yang selalu mengajak berlari, terdengar sapaan desiran angin  mengiringi alunan lagu dalam perayaan misa requem, menghantar saudari kita Sr. M. Marieta FCh untuk menuju ke peristirahatan terakhir, semua begitu cepat berlalu, menggoreskan kenangan indah antara ruang dan waktu, yang datang membawa ke dalam sukma kebahagiaan bersama Dia yang telah menantinya.

Bersama seluruh umat yang hadir, keluarga besar Sr. M. Marieta FCh dan para Suster St. Fransiskus Charitas dengan haru dan penuh hikmat mengikuti perayaan misa requem untuk menghantar dan mendoakan saudari kita menuju ke rumah keabadian bersama Bapa di surga. Perayaan Ekaristi di pimpin oleh P. Felix Astono Atmojo SCJ (Vikjend) KAPal dan didampingi oleh RD. Silvester Joko Susanto (Pastor Paroki St. Yoseph) dan P. Laurentius Suwanto SCJ. Misa requem di tayangkan secara live streaming melalui Youtube Komsos KAPal, mengingat keluarga besar Sr. M. Marieta FCh sebagian tidak bisa hadir ke Palembang dalam pemakaman tersebut, karena keadaan yang sampai saat ini masih belum normal.

Misa Requiem dipimpin oleh Rm. Vikjen KAPal, Rm. Felix Astono SCJ

Selesai misa requem dilanjutkan prosesi menghantar Sr. M. Marieta FCh  ke peristirahatan terakhir di Taman Getsemani Charitas. Ibadat liturgi dipimpin oleh Pastor Paroki St. Yoseph Palembang. Para umat yang hadir, suster dan keluarga dengan tertib mengikuti prosesi menuju ke Taman Getsemani Charitas untuk menghantarkan saudari kita ini ke tempat peristirahatan terakhir. Tentunya banyak kenangan indah dan baik yang telah disumbangkan oleh saudari kita ini bagi perkembangan karya Kongregasi FCh, maupun dalam pendampingan bagi para suster muda.

Dalam riwayat hidup yang telah dibacakan oleh Sr. M. Carolisa FCh, bahwa beliau lahir di Tambakrejo – Sleman, DIY – Yogyakarta pada tanggal 07 Oktober 1937 (85 th). beliau mempunyai nama kecil Suyati dengan nama permandian Laurentia. Sr. M. Marieta FCh ini merupakan anak ke 7 dari 10 bersaudara.  Kakak pertama Sr. M. Marieta FCh juga terpanggil menjadi Imam, dan mempunyai adik yang menjadi suster Charitas juga yakni Sr. M. Zita FCh, yang sekarang tinggal bersama para suster di Komunitas Sta. Anna Palembang.

Perarakan menghantar Sr. M. Marieta FCh ke peristirahatan terakhis di Makam Biara Taman Getsmani

Sr. M. Marieta FCh, mengawali hidup panggilannya dengan memasuki masa pendidikan Postulan th 1961, dilanjutkan masa novisiat selama 2 tahun dan th 1964 (profesi pertama). Setelah beberapa tahun menjalani sebagai suster yunior Charitas, maka pada th 1972 saudari kita ini di izinkan untuk maju berprofesi kekal (seumur hidup) dengan menyatakan tri-kaul (hidup dalam ketaatan, kemiskinan dan kemurnian). Pada th 1989 beliau dengan penuh semangat dan sukacita, melanjutkan kegembiraan untuk merayakan 25 tahun hidup membiara, dan dalam usianya yang sudah lanjut beliau masih diberikan kesempatan untuk merayakan pesta pancawindu pada tgl 15 Agustus 2004. Tepat pada tgl 08 Desember 2014 beliau merayakan syukur atas peristiwa hidup panggilannya yakni pesta 50 tahun hidup membiara dalam Kongregasi Suster Santo Fransiskus Charitas.

Selama 61 tahun beliau boleh berkarya dalam Kongregasi Charitas, dengan warna warni kegembiraan, sukacita dan dukacita tentunya sudah beliau lewati, yang tentunya semakin memperkokoh dalam hidup panggilanNya. Aneka Komunitas dalam wadah Kongregasi sudah pernah ditempati bersama para suster yang lain dalam Komunitasnya, yakni Kom. Pusat dengan tugas di RS Charitas Palembang (1965 – 1970), Komunitas Elisabeth Hongaria Bk.21 tugas sebagai Pelayan Persaudaraan (th 1971 – 1972), Komunitas KM 7 tugas sebagai Pastoral parokial (th 1972-1975), Komunitas Rivotorto – Sei Buah dengan tugas sebagai Pelayan Persaudaraan (th 1975), Komunitas Bernardus – Belitang BK.10 bertugas di Yayasan (th 1975-1989), Komunitas Propinsialat, masih tugas di Yayasan Bhakti Kasih dan merangkap sebagai Dewan Pimpinan Umum (th 1989 – 1992), Komunitas Pusat II (st. Fransiskus), masih melanjutkan tugas di Yayasan Bhakti Kasih dan tetap merangkap sebagai Dewan Pimpinan Umum, periode dua (th 1992 – 1996), Komunitas Propinsialat dan masih bertugas di Yayasan Bhakti Kasih (th 1996 – 2006), Komunitas St. Fransiskus, masih membantu tugas sebagai Bendahara Yayasan RS Charitas th 2006 s.d purna bakti, masa purna bakti dari tahun 2012 sehingga sampai akhir hayatnya.

Pemakaman dipimpin oleh RD Silvester Joko Susanto Pastor Paroki St. Yosep Palembang

Kami para suster Charitas mengenal sosok Sr. M. Marieta FCh sebagai teladan bagi para suster muda dalam hal doa, kedisiplinan, ketelitian dan keseriusan dalam mengemban tugas perutusan. Sr M. Marieta FCh, merupakan suster yang sangat cerdas sehingga ketika les Bahasa Inggris lebih unggul dari para suster lainnya, beliau sangat hapal dengan nama suster susternya dari suster novis sampai yang lansia tidak salah dalam memanggil nama.

Suster mempunyai empati yang tinggi terlihat dengan ikut merasakan pergulatan para suster muda ketika beliau mengemban tugas sebagai pendamping yunior. Beliau sangat ulet sehingga mampu mengemban tugas rangkap di berbagai karya kongregasi. Seperti Bunda Maria, Sr. M. Marieta FCh, mampu menyimpan perkara perkara besar dalam hati sesuai dengan motonya Fiat Voluntas Tua. Baginya berbuat hal kecil jika dilakukan dengan hati dan ketulusan akan lebih bermanfaat serta menjadi berkat, maka nampak dalam cara hidupnya melakukan pekerjaan sederhana dengan serius agar melalui pekerjaannya menyenangkan orang yang dilayaninya.

Foto Bersama Keluarga dan DPP

Hidup kurban dan doanya sangat mendalam ketika dalam keadaan dirawat di Rumah Sakit dalam menghadapi sakitnya beliau selalu menyatukan dengan doa , hal ini Nampak dalam kerinduannya untuk berdoa bersama para suster, sehingga mengajak para perawat untuk doa bersamanya.

Kami Kongregasi Suster  St. Fransiskus Charitas, mengucapkan terima kasih untuk semua  saja yang telah dengan cara masing-masing memberi perhatian, dukungan, dan doa bagi beliau terutama selama beliau menderita sakit, baik di rumah sakit maupun di biara,  secara khusus para suster di komunitas Santo Fransiskus  dan bagi keluarga dan sanak-saudara yang setia mendoakan beliau dengan penuh kasih  juga para staf medis di Charitas Hospital Palembang sampai beliau kembali ke rumah Bapa, pada hari Minggu, tgl 13 Maret 2022,pkl 21.29 WIB di Charitas Hospital Palembang.

Sr. M. Marieta FCh, kami mengucapkan terima kasih atas teladan baikmu pada Kongregasi Charitas. Doakan kami semua yang masih berziarah di dunia ini, agar kami juga boleh setia seperti yang suster teladankan kepada kami.

Roma 14 : 7-9

Sebab tidak ada seorang pun di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorangpun yang mati untuk dirinya sendiri. Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi, baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan. Sebab itulah Kristus telah mati dan hidup kembali, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati,  maupun atas orang-orang hidup.

Sr. M. Isedora FChSekretariat Kongregasi

Foto-foto lengkap bisa Anda lihat/KLIK -> DI SINI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More Articles & Posts